Allahu Akbar, Akhirnya Dua Kubu PPP Dukung Basuki Djarot

1000069
Berbagi di Facebook
Tweet di Twitter
Romi dan Djan Bersatu

Putaran kedua pilgub DKI mampu menyatukan dua kubu PPP yang berseteru. PPP kubu Romahurmuziy (Romy), yang sebelumnya mendukung Agus-Sylvi pada putaran pertama, akhirnya mengikuti kubu Djan Faridz mendukung pasangan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat.

Menurut Romy, sikap PPP itu tidak lain menjaga kekondusifan partai-partai yang tergabung dalam koalisi pemerintahan. PPP kubu Romy sudah bulat mendukung Basuki-Djarot.

Baca:

  • Ahok Menyatukan Partai Islam, PPP Djan Faridz dan PPP Romi Bersatu
  • Haji Lulung, Dimusuhi PPP Romi, Dibuang PPP Djan Faridz, Kembali Jadi Gembel
  • Mantap! Haji Lulung Tidak Hanya Dipecat dari PPP, Juga dari Pimpinan DPRD

“Pilihan calon haruslah yang mampu menjaga kekondusifan DKI. Semangat dukungan juga haruslah merepresentasikan semangat kekondusifan politik nasional, yang PPP ialah partai koalisi pemerintahan,” kata Romy ketika dihubungi di sela Musyawarah Kerja Wilayah DPW PPP Jawa Timur di Surabaya, Minggu 2 April 2017.

Menurutnya, DPP PPP pada putaran pertama sudah menggunakan haknya secara konstitusional pada pasangan nomor satu, tetapi hasilnya kurang memuaskan. Secara yuridis formal, kata dia, undang-undang hanya memberikan hak hanya sekali untuk memberikan dukungan.

Sementara itu, Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto optimistis mampu memenangkan pasangan Basuki-Djarot pada putaran kedua pilkada DKI Jakarta. ‘Partai Beringin’ pun gencar melakukan berbagai sosialisasi dan terus melakukan pendekatan kepada masyarakat.

“Yang penting kemenangan di DKI harus betul-betul terjadi,” ujarnya seusai menghadiri pembekalan saksi Golkar di JIExpo Kemayoran, kemarin.

(metro/gerpol)