Nama Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, kembali disebut-sebut dalam peristiwa memilukan saat banjir melanda ibu kota, Selasa (21/2/2017).
Insiden seorang pengemudi mobil, Kartika Dewi, yang terjebak banjir dalam terowongan di Tol Cikunir 4, Bekasi pada Selasa lalu mengundang komentar netizen.
Ahok lagi-lagi menjadi sosok yang dituding atas peristiwa yang dialami Kartika ini.
(Baca: Di Lokasi Banjir Anies Malah Nyinyir dan Tanya-Tanya Ahok)
Meskipun peristiwa tersebut bukan terjadi di wilayah pimpinannya, tetapi banyak netizen yang mengatakan Ahok gagal melaksanakan kerja.
Lantaran program kerja terkait penanggulangan banjir, gubernur yang sedang tertimpa kasus penistaan agama itu, disalahkan atas kondisi ibu kota yang sempat terendam setelah hujan deras beberapa hari belakangan.
(Baca: Bangke! Anies Menertawakan Bukit Duri yang Banjir)
Seperti akun Elin Evelyn yang mengatakan, “semua berkat kinerja Pak AHOK…mengubah Banjir Jakarta menjadi Genangan..AHOK layak mendapatkan gelar “BAPAK GENANGAN.”
“Banjir parah di mana – mana Akan kah ahok mendapatkan gelar duta banjirrr… ahoax gubernur gagal,” ujar akun Irwan Suryadi.
“Ahok kemana nih?” tambah akun Adonijah.
Sementara, di sela persidangan, Ahok sempat menuliskan permintaan maaf kepada warga DKI melalui akun Twitternya, @basuki_btp.
(Baca: Bangke! Anies Menertawakan Bukit Duri yang Banjir)
“Warga Jkt harap waspada titik2 banjir. Petugas sdh tangani. Mohon maaf kalo wkt sy koordinasi jd terbelah krn msh hrs sambil jalani sidang,” kicaunya pada Selasa, pukul 10.23 WIB.
Tidak hanya itu, saat diwawancarai Tribunnews.com usai persidangan, Ahok pun menyatakan permintaan maafnya karena tidak dapat bekerja penuh waktu untuk DKI selama menjalani persidangan kasus penistaan agama.
Namun, ia telah meminta kepada petugasnya untuk menyediakan air panas di pengungsian yang ada bayi, anak-anak, atau lansia.
Anehnya peristiwa banjir yang hampir menelan nyawa tersebut terjadi di Provinsi Jawa Barat tepatnya di Bekasi. Namun netizen malah teriak-teriak sebut nama Ahok. Bisa dipastikan mungkin mereka sedang sakit saat mengatakan itu.
(tribunnews/gerpol)