Duh! SBY dan Partai Demokrat Politisasi Perayaan Natal

240260
Berbagi di Facebook
Tweet di Twitter
SBY dan Rizieq, Nachrowi, Ketua Timses AHY dan Sylvi, Cawagub AHY bersama Rizieq

SBY dan Partai Demokrat politisasi perayaan Natal. Mengapa disebut politisasi? Karena SBY dan Partai Demokrat menggelar perayaan Natal hampir sebulan setelah hari Natal itu sendiri, 25 Desember. Maka, hampir dipastikan perayaan Natal yang digelar oleh Keluarga Besar SBY dan Partai Demokrat hanyalah untuk tujuan-tujuan politik.

Setelah gagal melakukan politisasi isu penistaan agama dan SARA pada Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), SBY dan Demokrat ingin menghilangkan jejak dengan menggelar perayaan Natal. Mereka ingin menunjukkan ke publik, bahwa mereka toleran dan menghormati keyakinan agama Kristen. Tapi, rakyat yang cerdas tidak bisa dibohongi.

Momen Natal sudah lama lewat, aneh sekali baru hari ini SBY dan Demokrat menggelar Natal, maka, perayaan Natal ini tidak lebih dari upaya politisasi SBY dan Demokrat dan mengalihkan isu kalau mereka terlibat dalam penggunaan isu SARA dan penistaan agama yang dituduhkan pada Ahok. (baca: Terbongkar! SBY Dalang Perkara Hukum Ahok)

Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono bersama keluarga besarnya menghadiri perayaan Natal Demokrat. Perayaan Natal ini dihadiri jajaran tokoh, pengurus dan kader Demokrat.


Berita Terkait SBY

Acara bertajuk ‘Natal Nusantara’ itu digelar di Assembly Hall Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jl Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Sabtu (21/1/2017).

Pantauan detikcom, SBY hadir bersama sang istri Ani Yudhoyono pukul 18.45 WIB. Agus Harimurti Yudhoyono dan Annisa Pohan serta Edhie Baskoro Yudhoyono dan istri Aliya Rajasa turut dalam rombongan. (detik.com/gerpol)