Gara-Gara Sering “Ngapung” AHY Tidak Ngerti Peraturan Keuangan

2925
Berbagi di Facebook
Tweet di Twitter

Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama ( Ahok) menuding pasangan Cagub dan Cawagub DKI Jakarta nomor urut satu tidak paham peraturan keuangan. Penilaian Ahok itu bermula ketika dirinya diberi kesempatan oleh moderator debat untuk bertanya ke Agus Harimurti- Sylviana Murni.

“Itu yang saya sampaikan, pasangan nomor 1 tak ngerti peraturan keuangan. OJK dan Bank Indonesia keluarkan peraturan bank,” kata Ahok di acara debat, Hotel Bidakara, Jakarta, Jumat (13/1).

(baca: Terbukti Stres, Habis Debat AHY Langsung Moshing)
Tudingan Ahok itu ketika melihat program Agus Harimurti-Sylviana Murni yang akan mengeluarkan program ‘Satu Jakarta’. Menurut Ahok, program pasangan nomor satu mencontek program dirinya, yakni “Jakarta One”.

(baca: Terungkap Nyontek, Ternyata Kartu “Satu Jakarta” AHY-Sylvi dari “Jakarta One” Ahok)

“Saya mau tanya saya heran dana bergulir sudah distop mau dijalankan, macet ratusan miliar. Saya kembalikan evaluasi ke Bank Indonesia. OJK dan Bank Indonesia keluarkan peraturan bank,
itu soal cetak saja, BI memberi izin ke kami, semua pemegang rumah susun, semua UMKM kita daftarkan, makanya BI memberi izin keluarkan kartu Jakarta One,” jelas Ahok.

Sedangkan Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Sylviana Murni menilai, kartu Jakarta One yang diprogramkan Ahok tidak jalan. Sylvi mengaku sewaktu dirinya masih di dalam pemerintahan Pemprov DKI, selama satu tahun program kartu Jakarta One tidak jalan.

“Itulah sebabnya saya keluarkan Satu Jakarta saya, melihat setahun di dalam belum jalan, saya sudah siapkan aplikasi kartu ini, apa yang perlu dilengkapi. Ini bisa jadi ATM, ini enggak repot. Saya yakin kartu Satu Jakarta ini,” kata Sylviana sambil menunjukkan kartunya.

“Realisai KJP (Kartu Jakarta Pintar) banyak keluhan, kenapa sampai terlambat, padahal pendidikan tanggung jawab pemerintah. Bukan sekedar melaunching saja di medsos saja,” tandasnya.

sumber: merdeka.com