Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menepati janjinya dengan menjadikan Makam Habib Hasan bin Muhammad Al Hadad atau Mbah Priok sebagai situs bersejarah di Kota Jakarta.
Peresmian dilakukan Ahok hari ini di Makam Mbah Priok dengan menandatangani prasasti lokasi makam sebagai Cagar Budaya Jakarta.
Baca:
- Ahok Ngamuk, Ada Kata “Diduga Cagar Budaya” di SK Makam Mbah Priuk
- Pukulan Telak Bagi Yang “Pakai” Islam Untuk Syahwat Politik
Ahok datang didampingi ulama khos, KH Noer Iskandar SQ Pengasuh Pondok Pesantren Assidiqiyah, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Catur Laswanto, Ketua PPP Djan Faridz dan Humprey Djemat, salah satu penasehat kuasa hukum Ahok.
Kedatangan Ahok dan rombongan disambut ratusan santri dan warga yang hadir untuk ziarah makam. Tidak sedikit warga yang ingin bersalaman dengan Ahok dan foto bersama dengannya.
Kemudian Ahok dibawa untuk meninjau langsung lahan yang rencananya akan dibangun Masjid di atas danau, dan beberapa lahan lainnya sebagai pendukung dijadikannya kawasan wisata religi di kawasan Makam Mbah Priuk.
Selanjutnya, Ahok menyerahkan Keputusan Gubernur (Kepgub) DKI No 438 tahun 2017 tentang Penetapan Kawasan Makam Mbah Priok kepada salah satu ahli waris dari Mbah Priok yaitu Habib Abdullaj Sting Alaydrus.
“Saya bacakan. Keputusan Gubernur DKI No. 438 tahun 2017 tentang Penetapan kawasan Makam Habib Hasan bin Muhammad Al Hadad atau Mbah Priok sebagai lokasi yang dilindungi dan diperlukan sebagai Cagar Budaya. Jadi dengan SK Gub ini makam Mbah Priuk dinyatakan telah dilindungi, supaya siapa pun tidak bisa menganggu gugat lagi,” kata Ahok.
Habib Sting Alaydrus mengucapkan terima kasih kepada Ahok atas penetapan Makam Mbah Priok sebagai salah satu cagar budaya di Ibu Kota.
“Terima kasih banyak kepada Pak Ahok. Saya doakan beliau supaya sehat, panjang umur. Orang yang benci, yang sirik, orang itu kurus kering. Itu doa saya,” kata Habib Sting.
Ia menceritakan Habib Hasan alias Mbah Priok juga pernah mendoakan siapa pun pejabat yang mengunjungi wilayahnya, tak peduli dari golongan apa dan agamanya apa, agar dia dijadikan sebagai Presiden.
“Habib Hasan juga pernah mendoakan siapa pun pejabat yang baru kesini, siapa pun dia, dari golongan mana pun, apa pun agamanya, jadikan dia Presiden,” ujarnya.
(beritasatu/gerpol)