Setelah membubarkan ormas Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), pemerintah akan membubarkan ormas-ormas lainnya yang terindikasi melakukan pelanggaran dan tak sesuai dengan UUD 1945 atau Pancasila.
Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan, Wiranto mengakui, pihaknya sudah mengantongi sejumlah nama ormas yang akan dibubarkan dalam waktu dekat.
Ketika ditanya apakah Front Pembela Islam (FPI) akan dibubarkan, Wiranto tak menampiknya.
“Ya sabar dulu. Satu-satu ya,” kata Wiranto di Gedung Kemenkopolhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (8/5/2017).
Wiranto melanjutkan, pemerintah sudah melakukan pengkajian mendalam terhadap organisasi keormasan yang bertentangan dengan ideologi negara sebelum melakukan langkah tegas dengan membubarkannya.
“Pak Presiden (Joko Widodo) sudah menugasi jajaran Kemenkopolhukam untuk menyelesaikan itu,” tuturnya.
Baca:
Menurut Wiranto, pembubaran ormas dalam hal ini Hizbut Tahrir Indonesia sudah melalui proses yang panjang.
“Kami sudah mempelajari berbagai ormas di Indonesia yang jumlahnya ribuan untuk meminta mereka masuk ke dalam koridor keormasan sesuai ideologi negara,” tuturnya.
“Ya semuanya harus berdasarkan ideologi bangsa indonesia, yaitu Pancasila,” pungkas Wiranto.
Sebelumnya, Wiranto menggelar rapat terbatas bersama Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Mendagri Tjahjo Kumolo, dan Menkumham Yasonna Laoly.
Dalam rapat ini, mereka membahas mengenai ribuan ormas di Indonesia dan sepakat untuk membubarkan HTI.
(gerpol)