Jakarta-Cagub nomor urut satu Agus Yudhoyono nampaknya tidak henti-hentinya berbuat blunder, setelah viralnya konsep kota apung ala AHY, sekarang Ia berbicara tentang “vertical housing” yang tidak lain adalah rusun.
(baca: AHY dan Berbagai Macam Kedunguannya)
“Kami akan hadirkan tim expert yang bisa menjelaskan bahwa vertical housing itu diperlukan dalam rangka mencegah banjir dan sebagainya. Kami sudah petakan juga daerah-daerah yang sangat diperlukan untuk segera ditata dalam bentuk vertical housing. Kalaupun kita ingin hidup layak maka solusinya juga harus melakukan perubahan mindset dari horizontal housing ke vertical housing”. Demikian ungkap AHY pada media.
Berbagai macam komentar netizen akan sikap blunder AHY ini pun bermunculan, salah satunya dari akun twitter @heruu310 “jadi “digusur” juga dongz mz @AgusYudhoyono? Kampung apung gmn? Baru wacana aja udh mangkrak?”
(baca: Bukti Kelabilan AHY: Dari Kota Ngapung, Sampai Bahasanya Yang Ngawur)
Di sini terlihat jelas sampai mana kapasitas seorang AHY, yang awalnya dia berkata bahwa relokasi bukanlah satu-satunya cara dan kemudian ia menawarkan konsep kota apung, sekarang malah bicara tentang relokasi dengan gaya bicara berputar-putar persis Vicki Prasetyo. (Baca: Persamaan Antara AHY dan Vicky)
Namun yang menarik, konsep kota apung AHY ini lebih tragis dari proyek Hambalang, yang dikenal sebagai rumah hantu era SBY. Kalau Hambalang, dalam proses bangun kemudian mangkrak, kalau kota apung AHY, baru wacana sudah mangkrak.