Frustrasi adalah gambaran paling tepat bagi Timses Anies Sandi, contoh paling nyata adalah yang terjadi pada Rizieq Shihab yang akhir-akhir ini meningkatkan intensitasnya kampanye untuk Anies Sandi. Walaupun setiap ditanya “Tidak ada hubungannya dengan Pilkada”
Apapun yang disampaikan Rizieq adalah bukti bahwa dia sedang dipakai oleh Anies, ada keuntungan besar dengan memakai Rizieq sebagai Toa Kampanye. Diselipkan dalam setiap pengajian untuk mengkampanyekan Anies dan menghina Ahok. Sama-sama diuntungkan sebenarnya, Rizieq puas bisa umbar kebencian pada Ahok dan Anies bahagia atas sentimen negatif yang dibangun untuk rivalnya.
Baca:
- Provokasi Rizieq Ancam Usir Orang Bali
- Di Haul Soeharto, Rizieq FPI Serukan Angkat Senjata Menangkan Anies
- Anies dan Rizieq FPI yang Mendadak Rindu Soeharto dan Orde Baru
Pilkada yang akan berakhir ini menyisakan benih kebencian yang mulai ditanam makin sering sejak aksi 212 mendapatkan ruang di Masyarakat. Aksi yang dijadikan momentum untuk alat kampanye ini selalu dijadikan dasar oleh Rizieq cs melampiaskan syahwat kebenciannya.
Seperti pada video diatas, dengan topeng Ulama si Rizieq sibuk mengutuk dan nyumpahin ke pemilih Ahok. Sasarannya sudah bukan Ahok, tapi pemilih Ahok ditakut-takutin dan didoakan supaya hidupnya menderita Dunia dan Akhirat karena memilih Ahok. Ini kampanye yang cukup berbahaya, yang akan didapatkan bukan sekedar tidak memilih Ahok, tapi juga intimidasi Kampanye yang luar biasa memecah belah.
Di Jakarta ini Surga diobral dengan harga Petamburan, cukup dengan memilih Anies jadi Gubernur Jakarta maka dijamin masuk Surga. Rizieq sedang mengajarkan kebencian dan menyekutukan Tuhan, nyoblos Anies masuk Surga. Ganti saja namanya, jangan lagi pake nama Rizieq jika Syirik jauh lebih cocok dengan prilakunya.
(gerpol)