Jakarta- PT Aetra Air Jakarta menjelaskan penyebab tarif air bersih di Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) Rawa Bebek, Cakung, Jakarta Timur, mencapai Rp 5.500 per meter kubik.
Aetra diketahui merupakan perusahaan yang memasok air bersih di lokasi tersebut.
Corporate Communication PT Aetra, Rika Anjulika, menyatakan, pengenaan tarif di rusunawa mengacu pada Peraturan Gubernur Nomor 11 Tahun 2007 tentang Penyesuaian Tarif Otomatis Air Minum PDAM.
Baca Juga:
- Bapak Angkat Cerita Pengkhianatan Sandiaga Uno
- Jokowi Diminta Tutup Perusahaan Sandiaga yang Merusak Banyuwangi
- Bukan Fitnah, Perusahaan Sandiaga Uno Menghancurkan Banyuwangi
- 9 Alasan Kuat Tidak Memilih Anies-Sandi
- Terbongkar! Ini Dia Sisi Gelap Dari Cawagub Sandiaga Uno
- Sandiaga Uno, Cawagub Anies Terlibat Penipuan Proyek Minyak
- Bangke! Sandiaga, Cawagub Anies, Pernah Mau Nelanjangi Depe!
Ia menyebut tarif Rp 5.500 merupakan tarif yang berlaku untuk rumah susun kategori sederhana.
“Kalau dari kita harusnya tidak segitu, lebih besar malah. Itu sudah disubsidi,” kata Rika kepada Kompas.com, Senin (20/2/2017).
Setelah ditelusuri, pemasok air Rusun rawa bebek PT Aetra Air Jakarta adalah anak perusahaan Recapital milik Sandiaga Uno.
Ini adalah salah satu contoh di mana potensi konflik kepentingan tidak dapat dihindari kalau Anies-Sandi menjadi pejabat.
Kemarin saja Sandiaga sudah jual Bank Pundi yang merupakan bank non bonafid ke pemerintah Banten dengan harga tidak wajar, gimana kalau nanti dia menjabat lalu jualan Aetra ke Pemda ya, apa ga mungkin pakai harga ga masuk akal lagi.
(kompas/gerpol)