Jakarta – Calon Gubernur DKI Anies Baswedan dan Wakilnya, Sandiaga S Uno berbicara soal program rumah tanpa uang muka (down payment/DP).
Ditemui di sela-sela acara syukuran ulang tahun Raffi Ahmad dan Nagita Slavina, Sandiaga membeberkan secara rinci perihal program pembiayaan perumahannya yang diperkenalkan dengan nama program perumahan DP 0% yang belakangan diralat menjadi DP 0 rupiah.
Baca Juga:
- Anies Cagub 0%
- Bank Indonesia Membongkar Dusta Anies Sandi
- Soal Rumah Tanpa DP, Anies Sandi Harus Minta Maaf
“Skema ini mengharuskan yang ingin mendaftar dan ikut qualified di program ini harus menabung dulu. Kita akan hitung lagi mungkin 6 sampai 12 bulan,” kata Sandiaga ditemui dalam kesempatan tersebut Sabtu (18/2/2017).
Sandi menjelaskan, nilai tabungan yang diiur atau dicicil selama 6-12 bulan tersebut akan dihitung setara dengan nilai uang muka perumahan alias DP Kredit Pemilikan Rumah (KPR) yang diajukan kepemilikannya.
“Kita akan lihat menabungnya berapa dan kuatnya seperti apa cicilannya, termasuk juga skema DP model seperti apa?” jelas dia.
Dengan cara ini, tambah dia lagi, maka tidak ada DP yang harus dibayar karena dana untuk DP tersebut akan dipenuhi dari tabungan masyarakat yang dihimpun selama 6-12 bulan tersebut.
Dalam kesempatan yang sama, Anies dengan percaya diri mengatakan bahwa programnya tidaklah melanggar aturan pembiayaan perumahan yang ada. Semuanya sudah sesuai dengan aturan yang ada.
Untuk kesekian kalinya Paslon Anies-Sandi kembali ngibul soal program rumah tanpa DP ini, mereka ngeles karena ketakutan ketahuan telah menipu warga dengan iming-iming rumah tanpa DP tersebut.
(detik/gerpol)