Transkrip Pidato Kampanye Gus Dur Saat Mendukung Ahok tahun 2007

636
Berbagi di Facebook
Tweet di Twitter
Gus Dur Guru Bangsa

Transkrip Orasi Gus Dur dalam Kampanye Akbar Calon Gubernur Ir Basuki Tjahaja Purnama MM alias Ahok dan Calon Wakil Gubernur Dr. Ir. Eko Cahyono, M.Eng. dalam Pilgub Bangka Belitung di Lapangan Taman Sari, Sungai Liat, 17 Februari 2007:

“Alhamdulillah, saya baru dapat cerita. Katanya, ada yang pidato: tidak boleh memilih orang Tionghoa jadi gubernur. Itu salah! Salah!

Kenapa? Karena kita milih gubernur. Milih gubernur tidak ada urusan dengan agama dan ras. Setuju?

Kenapa tidak ada urusan dengan agama? Sebab, gubernur itu ngurus pemerintahan.

Jadi, kalau ada orang yang ngomong: gak boleh pilih orang Tionghoa, itu orang bodoh! Orang itu mau bikin bodoh semua.

Ada juga yang bilang, bahwa memilih seorang Tionghoa artinya meninggalkan agama kita. Itu pembicaraan orang tolol! Ini rakyat semua ngerti. Masa ada yang pura-pura gak tahu.

Jadi, gak ada urusan agama dan ras dengan soal gubernur. Kita pilih gubernur: orang yang pantas jadi gubernur.

Ada yang bilang kecewa dengan Gus Dur. Sebab sebagai orang muslim, Gus Dur koq dekat sekali dengan orang Kristen, dekat sekali dengan orang Yahudi. Tidak mau dekat dengan orang-orang muslim.

Quran mengatakan: kita gak boleh dekat dengan orang kafir. Kafir itu bukan orang Kristen dan bukan orang Yahudi.

Kenapa? Yang dinamakan kafir oleh Al-Quran Nul Karim adalah orang-orang yang tidak ber-Tuhan ya.

Lah iya. Jadi, karena itu: mantap saja nyoblos Ahok!

(Video berisi orasi Gus Dur tersebut dipertontonkan secara utuh di dalam persidangan Ahok, Selasa, 4 April 2017)

(gerpol)